BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Oktober 11, 2010

Aurora cemerlang penuh warna, indah penuh pesona. Ini adalah cahaya yang dipancarkan setelah mendapat benturan karena dalam atmosfer mengandung sejumlah besar gas dari unsur yang berbeda. Umumnya Cahaya Kutub yang sering ditemui berwarna hijau kekuningan, ini disebabkan bagian partikel yang membawa energi berbenturan dengan molekul oksigen yang hanya berjarak 20km dari permukaan bumi: ketika molekul nitrogen mendapat benturan partikel, akan memancarkan cahaya ungu kemerahan. Nitrogen, akan memancarkan cahaya biru: sedangkan nitrogen yang netral akan memancarkan cahaya merah. Karena itu, orang-orang baru dapat melihat garis cahaya merah, biru, hijau dan ungu yang berselang-seling menyelimuti angkasa. Bahkan aurora yang indah cermerlang memperlihatkan bentuk yang selalu berubah, ada yang berbentuk tirai, busur, pita, sinar dan berbagai macam bentuk lainnya.

Kuat atau lemahnya solar wind dipengaruhi aktivitas di permukaan matahari, saat matahari semakin aktif, bintik di permukaan semakin banyak atau terjadi letusan protuberan atau lubang korona semakin besar, solar wind yang dipancarkan semakin kuat. Partikel bermuatan listrik yang terkandung di dalamnya semakin banyak: saat solar wind yang lebih padat ini melintas di sekitar bumi pasti akan menghasilkan aurora yang lebih indah dan menyilaukan, saat itulah orang-orang dapat menyaksikan pemandangan aurora yang lebih indah dibanding tahun-tahun biasa, atau kawasan yang bergaris lintang lebih rendah juga akan muncul aurora. Misalnya pada akhir Oktober atau awal November 2003, terjadi fenomena gemerlapan super tingkat X berkali-kali secara berturut-turut dan semburan materi korona di permukaan matahari, bahkan dapat melihat aurora di Florida AS yang garis lintangnya hanya 40 derajad.
Munculnya aurora harus memiliki dua prasyarat, pertama suhu harus rendah, kedua cuaca harus cerah. Sejumlah besar negara di dunia juga kerap akan tampak aurora, di antaranya termasuk Norwegia, Rusia, Finlandia, Kanada bagian utara dan Alaska, AS dan dll.Di Ft. Mc. Murray, Kanada dan White House selain relatif murah, merupakan tempat pemandangan terbaik aurora, waktunya adalah setiap tahun pada Oktober dan April tahun berikutnya.
Aurora adalah fenomena pancaran cahaya yang menyala-nyala pada lapisan ionosfer dari sebuah planet sebagai akibat adanya interaksi antara medan magnetik yang dimiliki planet tersebut dengan partikel bermuatan yang dipancarkan oleh matahari (angin matahari).

Di bumi, aurora terjadi di daerah di sekitar kutub Utara dan kutub Selatan magnetiknya. Aurora yang terjadi di daerah sebelah Utara dikenal dengan nama Aurora Borealis (IPA /ɔˈɹɔɹə bɔɹiˈælɪs/), yang dinamai bersempena Dewi Fajar Rom, Aurora, dan nama Yunani untuk angin utara, Boreas. Ini karena di Eropa, aurora sering terlihat kemerah-merahan di ufuk utara seolah-olah matahari akan terbit dari arah tersebut. Aurora borealis selalu terjadi di antara September dan Oktober dan Maret dan April. Fenomena aurora di sebelah Selatan yang dikenal dengan Aurora Australis mempunyai sifat-sifat yang serupa.

ini merupakan beberapa gambar aurora yang saya ambil dari internet.

MATAHARI

PENGERTIAN MATAHARI

Bintang adalah benda langit yang dapat menghasilkan dan memancarkan cahaya sendiri. Matahari adalah sebuah bintang karena matahari memancarkan cahaya yang dihasilkan sendiri. Matahari dapat memancarkan cahaya dan panas. Matahari adalah suatu bola gas yang pijar dan ternyata tidak berbentuk bulat betul. Garis tengah ekuatorialnya 864.000 mil,sedangkan garis tengah antar kutubnya 43 mil lebih pendek. Matahari merupakan anggota Tata Surya yang paling besar, karena 98% massa Tata Surya terkumpul pada matahari. Matahari tersusun dari 76,4% Hidrogen, 21,8% Helium dan sisanya unsur-unsur lain seperti Oksigen, Karbon, Neon, Besi, Nitrogen, Silikon, Magnesium, Sulfur dan Nikel.


Jarak Matahari dan Bumi

Matahari adalah bintang yang tampak paling besar dibandingkan bintang-bintang lain yang bertaburan di angkasa luar karena jaraknya yang sangat dekat, yaitu sekitar 150 juta km. 150 juta kilo meter disebut juga sebagai satuan astronomi.

Jarak kedudukan terdekat matahari ke bumi jaraknya adalah 147 juta km disebut Perihelium (1 januari). Sedangkat jarang paling jauh matahari ke bumi yakni kurang lebh sekitar 152 juta km disebut Aphelium (1 juli). Tentu saja saat ini belum ada orang yang menghitung secara langsung jarak matahari ke bumi karena sangat panas dan silau.


Energi Matahari

Pada bagian inti matahari terjadi reaksi fusi (penggabungan inti), akibatnya terjadi pengurangan massa yang berubah menjadi energi. Menurut Albert Einstein , besarnya energi dalam reaksi inti sama dengan besarnya massa yang hilang dikalikan kuadrat kecepatan cahaya. Pernyataan tersebut dapat dirumuskan dengan persamaan sebagai berikut:
E= m x c²
Ket: E = energi matahari (joule)
m=massa inti yang hilang(kg)
c =kecepatan cahaya dalam ruang hampa udara yg besarnya 3 x 108 m/s

Energi tersebut dipancarkan ke segala arah dengan sama besar , sehingga sering disebut energi pancaran matahari . Setiap 1 cm³ lapisan atmosfer bumi menyerap energi sebesar 1,95 kal/menit.

Matahari juga menghasilkan gelombang radio, gelombang ultra-violet, sinar infra-merah, sinar-X, dan angin matahari yang merebak ke seluruh tata surya. Bumi terlindungi daripada angin matahari oleh
medan magnet bumi, sementara lapisan ozon pula melindungi Bumi daripada sinar ultra-violet dan sinar infra-merah.


Lapisan matahari

Atmosfer matahari

Atmosfer matahari merupakan lapisan matahari yang paling luar. Atmosfer matahari terdiri atas dua lapisan yaitu :

Korona
Lapisan ini dapat dilihat pada saat terjadi gerhana matahari berupa lingkaran putih yg mengelilingi matahari. Lapisan korona mengandung gas yang sangat tipis bersuhu 1 juta kelvin. Korona berwarna abuabu akibat tumbukan ion-ion pada suhu yg sangat tinggi.

Kromosfer
Lapisan kromosfer dapat terlihat saat terjadi gerhana matahari. Kromosfer tersusun dr lapisan hidrogen. Suhu lapisan kromosfer di dekat korona mencapai 10.000 kelvin, sedangkan di lapisan luarnya kurang lebih 4000 kelvin


Fotosfer

Fotosfer adalah Bagian lapisan permukaan yang memancarkan cahaya yang kuat dan menyilaukan. Fotosfer berwarna kuning karena suhunya berkisar 5000ºC - 6000ºC. Tebal lapisan fotosfer mencapai 320 km. pada lapisan fotosfer terdapat bintik-bintik matahari atau noda matahari, fakula dan granula.


Inti matahari

Inti matahari merupakan bagian yang memiliki kerapatan paling tinggi yaitu 15.000kg/m3, atau 150 kali lebih rapat dibanding kerapatan air di Bumi. Temperaturnya kurang lebih 15,000,000 Kelvin dengan perputaran rotasi lebih cepat dibanding rotasi di bagian luar. Inti Matahari merupakan tempat diproduksinya seluruh energi dengan reaksi fusi nuklir yang mengubah hidrogen menjadi helium.

Sebanyak kurang lebih 3.6×108 inti hidrogen diubah menjadi inti helium tiap detik, yang menghasilkan energi sekitar 4.3 juta ton per detik. Hal ini berarti sebanding dengan 3.8×1026 watt atau 9.1×1010 megaton TNT tiap detik.

Seluruh energi ini nantinya harus menempuh perjalanan panjang menembus lapisan demi lapisan Matahari. Perkiraan perjalanannya antara 17,000 hingga 50 juta tahun. Hingga akhrinya sampai di permukaan dan lepas di angkasa sebagai bentuk cahaya atau energi kinetik partikel Matahari.


AKTIVITAS MATAHARI


Noda Matahari

Noda matahari atau bintik matahari merupakan daerah pada fotosfer yang bersuhu rendah. Bintik matahari muncul pada matahari disebabkan oleh perbedaan suhu di permukaan matahari, Bintik matahari itu menandakan kawasan yang "kurang panas" berbanding kawasan lain dan mencapai keluasan melebihi ukuran Bumi.

Granula

Granula merupakan semburan api yang menggumpal pada lapisan fotosfer , kadang-kadang sangat besar dan dahsyat sehingga dapat terlihat dari bumi. Melalui teleskop , granula terlihat seperti butiran padi yang cerah dengan diameter sampai 1600 km.

Flare

Flare merupakn letupan cahaya terang yang menyemburkan aliran partikel-partikel bermuatan listrik dari fotosfer yang dapat mengganggu gelombang radio di bumi. Cahaya terang ini disebut aurora. Sementara partikel yang tidak sampai ke bumi karena terperangkap medan magnet bumi menjadi bagian dari sabuk Van Allen.

Lidah Api

Lidah api terjadi akibat aliran energi gas dari inti tidak terhalangi . Sehingga gas memijar dan menyembur . Disebut prominesa.

Desember 18, 2009

Cahaya indah di langit

Aurora cemerlang penuh warna, indah penuh pesona. Ini adalah cahaya yang dipancarkan setelah mendapat benturan karena dalam atmosfer mengandung sejumlah besar gas dari unsur yang berbeda. Umumnya Cahaya Kutub yang sering ditemui berwarna hijau kekuningan, ini disebabkan bagian partikel yang membawa energi berbenturan dengan molekul oksigen yang hanya berjarak 20km dari permukaan bumi: ketika molekul nitrogen mendapat benturan partikel, akan memancarkan cahaya ungu kemerahan. Nitrogen, akan memancarkan cahaya biru: sedangkan nitrogen yang netral akan memancarkan cahaya merah. Karena itu, orang-orang baru dapat melihat garis cahaya merah, biru, hijau dan ungu yang berselang-seling menyelimuti angkasa. Bahkan aurora yang indah cermerlang memperlihatkan bentuk yang selalu berubah, ada yang berbentuk tirai, busur, pita, sinar dan berbagai macam bentuk lainnya.

Kuat atau lemahnya solar wind dipengaruhi aktivitas di permukaan matahari, saat matahari semakin aktif, bintik di permukaan semakin banyak atau terjadi letusan protuberan atau lubang korona semakin besar, solar wind yang dipancarkan semakin kuat. Partikel bermuatan listrik yang terkandung di dalamnya semakin banyak: saat solar wind yang lebih padat ini melintas di sekitar bumi pasti akan menghasilkan aurora yang lebih indah dan menyilaukan, saat itulah orang-orang dapat menyaksikan pemandangan aurora yang lebih indah dibanding tahun-tahun biasa, atau kawasan yang bergaris lintang lebih rendah juga akan muncul aurora. Misalnya pada akhir Oktober atau awal November 2003, terjadi fenomena gemerlapan super tingkat X berkali-kali secara berturut-turut dan semburan materi korona di permukaan matahari, bahkan dapat melihat aurora di Florida AS yang garis lintangnya hanya 40 derajad.


Munculnya aurora harus memiliki dua prasyarat, pertama suhu harus rendah, kedua cuaca harus cerah. Sejumlah besar negara di dunia juga kerap akan tampak aurora, di antaranya termasuk Norwegia, Rusia, Finlandia, Kanada bagian utara dan Alaska, AS dan dll.Di Ft. Mc. Murray, Kanada dan White House selain relatif murah, merupakan tempat pemandangan terbaik aurora, waktunya adalah setiap tahun pada Oktober dan April tahun berikutnya.
Aurora adalah fenomena pancaran cahaya yang menyala-nyala pada lapisan ionosfer dari sebuah planet sebagai akibat adanya interaksi antara medan magnetik yang dimiliki planet tersebut dengan partikel bermuatan yang dipancarkan oleh matahari (angin matahari).

Di bumi, aurora terjadi di daerah di sekitar kutub Utara dan kutub Selatan magnetiknya. Aurora yang terjadi di daerah sebelah Utara dikenal dengan nama Aurora Borealis (IPA /ɔˈɹɔɹə bɔɹiˈælɪs/), yang dinamai bersempena Dewi Fajar Rom, Aurora, dan nama Yunani untuk angin utara, Boreas. Ini karena di Eropa, aurora sering terlihat kemerah-merahan di ufuk utara seolah-olah matahari akan terbit dari arah tersebut. Aurora borealis selalu terjadi di antara September dan Oktober dan Maret dan April. Fenomena aurora di sebelah Selatan yang dikenal dengan Aurora Australis mempunyai sifat-sifat yang serupa.

ini merupakan beberapa gambar aurora yang saya ambil dari internet.




November 25, 2009

Kawah Besar bekas Meteor Jatuh

Meteor adalah penampakan jalur jatuhnya meteoroid ke atmosfer bumi, lazim disebut sebagai bintang jatuh. Penampakan tersebut disebabkan oleh panas yang dihasilkan oleh tekanan ram (bukan oleh gesekan, sebagaimana anggapan umum sebelum ini) pada saat meteoroid memasuki atmosfer. Meteor yang sangat terangJika suatu meteoroid tidak habis terbakar dalam perjalanannya di atmosfer dan mencapai permukaan bumi, benda yang dihasilkan disebut meteorit. Meteor yang menabrak bumi atau objek lain dapat membentuk impact crater.

49 juta tahun yg lalu meteor selebar 150 kaki dgn berat 300.000 ton, dgn kecepatan 40 ribu mil per jam menghantam bumi, 55 km sebelah timur Flagstaff Arizona. tumbukan atw impact yg terjadi dpt disamakan dgn ledakan 20 juta ton TNT bahan peledak. ditemukan tahun 1902 oleh seorang insinyur pertambangan Daniel Barringer.

ini merupakan gambar yang di ambil dari atas kawah tersebut